Lama gak up date tulisan terkait
belajar investasi. Setelah saya buka rekening sekuritas di indoprimier serta
memperbaiki administrasi saya beli buku trading saham pemula. E-book dua jilid
dari mentor saham elhezekia sabbat owner situs sahamgain.com asal malang. Melalui
buku buku yang sudah saya beli saya belajar dan memberanikan diri untuk memulai
investasi di saham. Melalui grup facebook saya pantau perkembangan pasar saham
di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sampai saat ini saya masih belajar
otodidak belajar saya dengan mentor saham melalui buku yang disusun dan grup
facebook yang didirikian oleh elhezekia sabbat asal kota malang ini. Selain itu
grup grup yang lain juga saya pantau situs situs youtube juga saya pantau hanya
sekedarnya saja.
Oh iya perkembangan saya terkait
saham hari ini saya sudah lumayan faham, hanya saja skill yang perlu dilatih
dari awal lagi. Untuk praktik transaksi sudah saya lakukan beberapa kali. Pertama
kali saya mencoba transaksi di saham SCMA emiten trading salah satu anak
usahanya adalah SCTV. Transaksi ini saya bertujuan untuk mendapat profit RP.
100; per lembar saham. Namun tidak sesuai perkiraan. Sampai saat ini hampir dua
bulan nyangkut di sono.
Dari sini saya masih berkesimpulan
saya belum bisa praktik tading jangka pendek karena masih banyak skill skill
yang belum saya kuasai. Lantas apakah saya berhenti di sini??? Tentu tidak saya
ingin tetap bertahan di saham sampai saya mempunya kemampuan profit di saham
secara konsisiten. Masih banyak tahapan demi tahapan pengetahuan, skill yang
belum saya lalui. Artinya saha harus tetap belajar dan berlatih terkait saham.
Untuk saat ini saya tetap belajar
dan bertransaksi di saham tetapi bukan praktik trading jangka pendek, namun
saya gunakan transaksi untuk investasi atau jangka panjang. Memang benar apa
yang dikatakan mentor saya trading saham itu tidak mudah. Tidak semudah yang
kita banyangkan. Bahkan ada riset 80% Orang gagal mempraktiikan ilmu trading
dan investasi saham. Semoga saya termasuk yang 20%.